Kasus pencurian kontak infak Masjid Jamik Al Ridho tersebut akhirnya terungkap. Pelakunya tak lain WH alias Boyot (30), warga setempat(warga sekitar Masjid).
Ditemui Jumat (25/7)pengurus masjid Jamik Al Ridho, Bangun (61) mengatakan," awak terkejut melihat kotak amal sudah berantakan, pencurian ini diketahui menjelang shalat subuh ketika dia hendak membuka masjid, saat , bangun terkejut melihat tiga kontak infak rusak dalam kondisi terbuka, " jelasnya.
Lebih lanjut Bangun melakukan kumandang adzan, subuh,sekaligus melaksanakan salat berjamaah. Selepas itu, Bangun memberitahukan peristiwa yang ada kepada seluruh jamaah.
Sesuai kesepakatan, BKM dan jamaat melihat rekaman CCTV. Ternyata pelakunya WH alias Boyot (30), warga Lk 6 Kelurahan Lima Puluh Kota. Saat itu juga jamaah mendatangi rumah pelaku dan mengamannnya.
" Boyot diamankan ke Masjid untuk diminta keterangan, dengan wajah tertunduk, WH mengakui perbuatannya. BKM masjid kemudian menghubungi personel Polres Batu Bara sekaligus membuat laporan resmi, " katanya lagi.
Ada dugaan, kasus pencurian yang selama ini terjadi diduga melibatkan WH. Namun begitu, BKM masih menunggu hasil pemeriksaan dan pengembangan dari pengakuan tersangka.
Sampai berita ini diterbitkan masih ditunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan okeh pihak Polres Batu Bara.(Rudi Hrp)
Social Footer